PPI Austria: Berguru di Negeri Mozart

Austria, apabila kita mendengar kata tersebut pasti yang terbayang adalah sebuah negeri yang indah, yang sangat identik dengan nama besar “Mo­zart”. Ya, di negara ini pernah lahir seorang komponis dunia, yaitu Wolfgang Amadeus Mozart. Beliau lahir pada 27 Januari 1756, di sebuah kota yang terletak di bagian barat Austria yaitu Salzburg.

Selain kharisma Mozart yang membawa negara ini menjadi terkenal dengan alunan musik klasiknya, Austria juga sangat terkenal dengan deretan pegunungan Alpen. Pegunungan yang megah nan menjulang tinggi ini menjadi salah satu daya tarik yang dipancarkan Austria. Tak akan lepas mata memandang ketika berada di Austria, melihat pun­cak-puncak Alpen yang berselimutkan salju di musim dingin dan ber­hamparan hijau ketika di musim panas.

Rangkaian Pegunungan Alpen di Austria.
Rangkaian Pegunungan Alpen di Austria.

Sebelum kita mengenal Austria lebih lanjut, mari kita menilik sedikit kondisi geografis dari Austria. Austria adalah salah satu negara yang termasuk ke dalam gugusan Eropa bagian tengah. Ibukota negara ini adalah Vienna. Negara ini memiliki sistem pemerintah Federal Republik dengan luas area sekitar 83.855 km persegi.Jumlah penduduk yang mendiami Austria tidaklah banyak, sekitar 8,47 juta jiwa saja.

Jika kita bandingkan denganIndonesia, Austria disebut juga sebagai landlocked country karena posisi administrasi keseluruhannya dibatasi oleh daratan. Austria dibagian utara dibatasi oleh Republik Ceko dan Jerman, dibagian timur dibatasi oleh Hungaria dan Slovakia, di bagian selatan berbatasandengan Slovenia dan Italia, serta di barat berbatasan dengan Swiss dan Liechtenstein.

Dilihat dari kondisi topografisnya, hanya sekitar 35% dari keseluruhan wilayah berupa dataran dan lembah, sedangkan sisanya sekitar 65% dari wilayah Austria berupa pegunungan.

Peta Austria di tengah daratan Eropa.
Peta Austria di tengah daratan Eropa.

Terlepas dari pemandangan alam nan elok serta nuansa musik klasiknya, perkembangan sejarah dan budaya di negara ini juga sangat menarik untuk dikaji. Keberadaan bangunan-bangunan tua bersejarah serta megah terpelihara begitu apikdi pusat-pusat kota (Zentrum). Mulai dari bangunan parlemen, museum, taman nasional, monumen Mozart yang terkenal, hingga gedung-gedung bersejarah lainnya, menjadi daya tarik tersendiri terutama bagi para wisatawan.

Di negara ini, bahasa nasional yang digunakan adalah bahasa Jerman. Austriamerupakan salah satu bagian dari negara-negara berbahasa Jerman di Eropa, selain Swiss dan tentunya Jerman sendiri. Jika kita dapat berbahasa Jerman, kita dapat berkeliling ketiga negara tersebut dengan nyaman.

Tetapi jangan khawatir, bahwasanya untuk saat ini, mayoritas masyarakat Austria telah paham dan menggunakan bahasa Inggris dalam kesehariannya. Hal ini karena sudah ban­yak warga dan pelajar asing yang datang dan tinggal di Austria. Jadi, walaupun kita tidak dapat berbahasa Jerman, kita masih dapat berkomunikasi dengan warga secara singkat.

Nama besar Austria juga cukup terkenal akibat keberadaan markas/kantor besar organisasi-organisasi dunia.Sebutsaja salah satu badanbagiandari PBB (UN), Badan Atom Internasional (IAEA). Keberadaan gedung-gedung internasional tersebut merepresentasikan bahwa Austria cukup berperan dalam kancah organisasi dunia.

Bagaimana sistem pendidikan di Austria ?

Perguruan tinggi di Austria dapat dibedakan menjadi lima, yaitu Universitas (Universitäten), Universitas Seni (Kunstuniversitäten), Universitas Terapan atau Politeknik (Fachhochschulen), University Colleges of Teacher Education (Pädagogische Hochschulen), dan Universitas Swasta (Privatuniversitäten). Masing-masing universitas mempunyai peraturan, persyaratan, dan program yang berbeda-beda.

Keterangan lebih lengkap mengenai perguruan tinggi di Austria bisa dibaca di website PPI-Austria (http://www.ppiaustria.org/pendidikan/daftar-universitas-di-austria). Selain itu, bisa juga dilihat melalui situs resmi pemerintah Austria, http://www.oead.at

Pendidikan di Austria seperti halnya pendidikan di negara Eropa lainnya dibagi menjadi beberapa kategori. Austria memiliki sejarah pendidikan yang cukup tua di Eropa. Salah satu sekolah menengah yang pertama kali dibangun di Austria adalah The Benedictn Schottegymnasium yang dibangun pada 1155 Masehi dan sampai saat ini masih berdiri. Saat ini, pendidikan di Austria sendiri diawasi oleh pihak pemerintah dan besar biaya pendidikannya bisa dilihat pada sumber OeAD.

Jenjang pendidikan menengah di Austria sering disebut dengan istilah mittelschulen. Jangka waktu pendidikannya adalah 8 tahun. Mittel schulen ini dibagi ke dalam dua bagian utama, yaitu 4 tahun pertama di Volksschule dan kemudian berlanjut ke Hauptschul setelah lulus dari Volksschule.

Ada beberapa mittelschulen di Austria.Pertama adalah Mittelschulen Gymnasium (basis utamanya memepelajari bahasa Latin, Yunani, dan salah satu bahasa modern). Kedua adalah Real Gymnasium yang menekankan pada sains,bahasa Latin, dan juga salah satu bahasa modern. Ketiga adalah Realschula yang menekankan pada sains dan dua bahasa modern. Mittelschulen keempat adalah Frauenobershulle, sekolah khusus wanita yang mempelajari ekonomi rumah tangga dan pendidikan di dalam rumah tangga.

Dalam kurikulum pendidikan menengah di Austria yang dipelajari adalah matematika, bahasa Jerman, sejarah, geografi, senimusik, dan pendidikan olahraga. Tentunya setiap tipe mittelschulen ini berbeda variasi jamnya dalam mengajarkan mata pelajaran diatas.

Setelah lulus dari mittelschulen, para pelajar Austria akan melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi,baik universitas ataupun akademi. Untuk jenjang pendidikan tinggi, Austria mengenal sistem diploma, sarjana (S1), magister (S2) dan doktor (S3). Pada jenjang pendidikan diploma, jika lulus akan disetarakan dengan tingkat magister (S2).

Salah satu bidang yang diminati oleh banyak pelajar dunia di Austria adalah bidang musik klasiknya. Berkaitan dengan banyaknya para komposer musik klasik handal yang terlahir dari negara ini. Selain itu, banyak juga arsitek yang datang belajar ke Austria karena disini terdapat banyak bangunan yang memiliki daya seni tinggi. Keunggulan lainnya yaitu sistem transportasi yang canggih dan jauh dari kemacetan .

Berdasarkan data OeAD, berikut ini beberapa universitas negeri di Austria dengan spesialisasinya masing-masing. Beberapa universitas negeri di Austria contohnya :

  1. Universitas Vienna (www.univie.ac.at).
  2. Karl Franzens Universitas Graz (www.uni-graz.at).
  3. Johannes Kepler Universitas Linz (www.jku.at).
  4. Leopold-Franzens Universitas Innsbruck (www.uibk.ac.at).
  5. Universitas Klagenfurt (www.aau.at).
  6. Paris London Universitas Salzburg (www.uni-salzburg.at)

Contoh universitas yang terkenal dengan spesialisasi tekniknya adalah:

  1. Universitas Teknik Vienna (www.tuwien.ac.at).
  2. Universitas Teknik Graz (www.tugraz.at).

Selain universitas negeri, terdapat beberapa jenis keunggulan khusus dari universitas-universitas di Austria, misalnya:

  1. Leoben University of Mining (www.unileoben.ac.at), terkenal dengan ilmu metalurgi dan materialnya.
  2. Vienna University of Agricultural Science (www.boku.ac.at), yang terkenal dengan keilmuan agrikultur dan ilmu alam.
  3. University of Veterinary Medicine (www.vu-wien.ac.at), yang terk­enal dengan ilmu kedokteran hewan.
  4. Vienna University of Economics and Business Administration (www. wu.ac.at), yang terkenal dengan ilmu ekonomi dan bisnis adminis­trasi.

Bagi para pelajar yang datang ke Austria, terdapat beberapa jenis sum­ber pembiayaan. Ada yang datang dengan sumber dana pribadi, ada yang datang dengan sumber beasiswa dari Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan RI yaitu Direktorat Jenderal Kependidikan Tinggi/Ditjen Dikti RI (www.dikti.go.id). Ada pula yang pembiayaannya bersumber dari pemerintah Austria melalui skema OeAD (badan pendidikan dan penelitian resmi pemerintah Austria) atau melalui skema pembiayaan beasiswa ASEA-UNINET yaitu jaringan kerja sama universitas di Eropa dan negara-negara Asia (informasi lebih lanjut di www. uibk.ac.at/asea-uninet).

Selain itu, ada juga dari mereka yang datang be­lajar dengan sumber pembiayaan dari badan-badan internasional sep­erti UN, IAEA, ataupun OPEC. Untuk persyaratan yang mutlak dipenuhi oleh para kandidat pelamar beasiswa, mengacu dari masing-masing jenis pemberi beasiswanya.

Sekilas mengenai PPI Austria

PPI Austria atau Perhimpunan Pemuda dan Pelajar Indonesia di Austria merupakan wadah resmi perkumpulan dan para pelajar ataupun pemuda nonpelajar. Untuk melihat berbagai informasi kegiatan PPI Austria dapat dilihat secara lengkapnya di website www.ppiaustria.org.

Beberapa kegiatan PPI Austria terbaru diantaranya acara gathering dan charity untuk bencana Sinabung yang berjudul “We Share, We Care: A Gathering and Charity. Acara ini merupakan salah satu wujud kepedulian teman-teman senior maupun dari PPI Austria sendiri untuk mengumpulkan dan menggalang dana bagi para korban Sinabung.

We Share, We Care: A Gathering and Charity dari PPI Austria untuk Korban Sinabung.
We Share, We Care: A Gathering and Charity dari PPI Austria untuk Korban Sinabung.

Rekan-rekan PPI Austria juga mengadakan berbagai acara diskusi dengan para tokoh Indonesia yang mengadakan kunjungannya ke Austria diantaranya Prof. Dr. Ing Wardiman Djojonegoro, bapak Ilham Habibie, bapak Dien Syamsudin, dan tokoh-tokoh lainnya. Hal ini merupakan satu upaya kontribusi PPI Austria dalam rangka meningkatkan hubungan baik sekaligus belajar dari berbagai pengalaman tokoh-tokoh tersebut agar dapat memberikan kontribusi untuk Indonesia di masa depan.

Dialog rekan-rekan PPI Austria dengan Beberapa Tokoh dari Indonesia : a) Prof. Dr. Ing Wardiman Djojonegoro dan b. Bapak Ilham Habibie.
Dialog rekan-rekan PPI Austria dengan Beberapa Tokoh dari Indonesia: Prof. Dr. Ing Wardiman Djojonegoro (gambar kiri) dan Bapak Ilham Habibie (gambar kanan).

Dalam bidang seni dan olahraga, rekan-rekan PPI Austria aktif menyelenggarakan berbagai kegiatan. Di antaranya turut aktif berpartisipasi dalam kegiatan pentas budaya maupun menyelenggarakan berbagai festival olahraga.

Kegiatan PPI Austria di bidang seni dan olahraga.
Kegiatan PPI Austria di bidang seni dan olahraga.

Beberapa kegiatan PPI Austria di atas hanyalah sekelumit bentuk kontribusi anak bangsa Indonesia yang ingin tetap melestarikan nilai intelektualitas dan persatuan antarsaudara sebangsa. Berbagai kegiatan dengan berbagai tema dicoba dirangkum disini dalam sebuah wadah organisasi PPI (Perhimpunan Pelajar/Pemuda Inddonesia). Semoga para pelajar dan pemuda Indonesia di manapun berada tetap menjunjung tinggi rasa nasionalisme kita. Salam dari Austria!

Bahan bacaan:

Penulis:

  1. Andriati Ningrum, Institute of Food Science, BOKU Vienna, Austria. Kontak: andriati_ningrum(at)yahoo(at)com.
  2. Nur Ainun Pulungan, mahasiswi PhD Leopold-Franzens Universität, Institute of Geography, Innsbruck University, Innsbruck. Kontak: ainungeo(at)gmail(dot)com.

Back To Top